Jual Sabu Demi Biayai Istri Operasi, Seorang Pria Diringkus Satresnarkoba Polres Bangkalan
Polres Bangkalan - Niat AL (42 tahun) warga Desa Sendang Dajah, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan untuk mencari uang sebagai biaya pengobatan istrinya untuk operasi kanker pun berakhir tak sesuai rencana. AL pun harus mendekam di balik jeruji besi karena menjual sabu-sabu seberat 50 gram yang telah dibagi menjadi beberapa klip kecil tersebut.
Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya, S.H., S.I.K., M.I.K. mengatakan jika pelaku diamankan di jalan sekitar rumahnya. Saat ditangkap AL mengaku mendapatkan barang itu dari rekannya di Surabaya.
"Pelaku membeli barang itu dari temannya yakni MS di Surabaya sebanyak 50 gram. MS sekarang sedang kita buru," ujar AKBP Febri saat ditemui secara terpisah di Mapolres Bangkalan, Minggu pagi (18/05/2024).
Saat dilakukan di rumah tersangka, AKBP Febri menjelaskan jika polisi berhasil menemukan sabu sabu dengan kisaran harga mencapai 50 juta rupiah. Sabu itu disimpan oleh pelaku di dalam kamarnya. Berat bersih sabu yang ditemukan polisi mencapai 48,1 gram sedangkan 2 gram sabu sudah dijual pelaku kepada pelanggannya.
"Saat digeledah di rumahnya petugas menemukan barang bukti tersebut seberat 48,1 gram. Untuk per klip kecil, berdasarkan pengakuan tersangka kepada kami dijual seharga Rp 450 ribu," lanjut Kapolres.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku juga mengakui telah nekat menjual sabu karena istrinya sedang menderita sakit kanker. Dia butuh uang untuk biaya operasi kanker payudara yang dialami istrinya.
"Pengakuan pelaku saat kami mintai keterangan, ia membutuhkan uang untuk biaya operasi istrinya dan juga untuk kebutuhan sehari-hari serta membayar hutang. Oleh karena itu, pengakuannya dia menjual sabu karena hasilnya menggiurkan," imbuh AKBP Febri.
Atas perbuatannya tersebut, AL kini harus bersiap siap dengan pasal yang akan dijatuhkan padanya yakni pasal 114 ayat (2) subs pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara. (Red/Hum)
