Polisi Penggerak Ketahanan Pangan, Anggota Polsek Sukolilo Polres Bangkalan Sambang Anggota Poktan
.jpeg)
Bangkalan, Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di tingkat daerah, Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya, S.H., S.I.K., M.I.K., mengerahkan personil ke desa-desa untuk berperan sebagai penggerak utama dalam membangun ketahanan pangan yang baik.
Langkah ini merupakan bagian dari respons Program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto terhadap tantangan keamanan pangan.
Seperti yang dilakukan oleh Anggota Polsek Sukolilo Polres Bangkalan AIPTU Wawan Gunawan dengan melakukan monitoring ke salah satu Anggota Kelompok Tani (Poktan) di Dusun Timur Leke, Desa Sendang Dajah, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan.
Dirinya melakukan pengecekan terkait pemeliharaan tanaman Jagung pasca pemberian Pupuk dan antisipasi hama/ulat daun. (Rabu, 8/1/2025)
Kapolsek Sukolilo IPTU Naris Sudartoyo, S.H. saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Polisi penggerak ketahanan pangan tidak lain sebagai fasilitator untuk mendukung program pemerintah.
”Polri bukan hanya menjaga stabilitas keamanan, tetapi juga mengambil peran aktif dalam stabilitas ekonomi dan sosial melalui ketahanan pangan. Selain itu juga dapat menjadi jembatan penghubung pemerintah, seperti bantuan pemerintah untuk distribusi benih unggul, pupuk hingga sarana produksi apakah telah tersalurkan kepada petani," ujarnya.
Lanjut Naris, dengan melakukan sambang desa ke wilayah daerah yang memiliki lahan pertanian, Polri memberikan rasa aman bagi petani dan mencegah terjadinya konflik terkait dengan pangan.
"Disini dapat mendengarkan kritik, saran, maupun hambatan yang dihadapi petani sehingga akan dicarikan solusi jalan keluarnya. Semoga polisi, petani, dan masyarakat dapat membawa perubahan positif dalam menjaga ketahanan pangan di tingkat lokal khususnya Kabupaten Bangkalan," tutupnya.
(tan)
