Antrian Panjang Akibat Laka, Kapolres Bangkalan Turun ke Jalan
 |
| Kapolres Bangkalan AKBP Anissullah M.Ridha turun lapangan mengatur arus lalulintas.(bid) |
Antrian mobil semakin panjang karena situasi dilapangan, jalan dari arah Desa Tangkel Bangkalan kearah selatan menuju jembatan Suramadu jalan putar balik arah terlalu jauh, sehingga terpaksa mobil yang terlanjur terjebak dalam antrian tidak bisa berbuat banyak menunggu proses evakuasi korban sopir mobil Xenia putih yang masih terjepit.
Salah satu kendaraan yang terjebak dalam antrian panjang di akses Suramadu itu adalah kendaraan dinas Kapolres Bangkalan AKBP Anissullah M.Ridha,SIK, SH, MH, melihat keadaan itu langsung turun dan ikut mengatur agar kendaraan yang lewat jangan berhenti melihat mobil Xenia putih yang sopirnya sudah meninggal dunia terjepit body mobil.
Setelah korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Bangkalan, kemudian diketahui bahwa identitas pengemudi travel Daihatsu Xenia putih N-1273-DI bernama NANANG SULIH HARIADI (52) yang beralamatkan di Jl. S.Supriadi VI/2339 Malang.
Info terakhir disampaikan dalam Press Release Wakapolres Bangkalan Kompol Imam Pauji, SH, M,Si menyampaikan bahwa dua penumpang lainnya yang dibawa ke RSUD dr.Soetomo Surabaya, akhirnya dinyatakan meninggal dunia yakni Ainul Izzati (21) beserta anak bayinya bernama Zea Ade Siswanto yang masih berusia 48 hari, warga Dusun Sumberayu Desa Sumber Beras Banyuwangi.
Sebelumnya dua personil polisi lalulintas sudah tiba lebih dahulu di lokasi kejadian, sebelum terjadi antrian panjang, petugas mengambil terpal untuk menutup pengemudi Xenia putih yang sudah keadaan meninggal dunia menjadi tontonan sehingga menjadi penyebab semakin panjangnya dampak antrian dilokasi kecelakaan.
Hingga waktu menjelang pukul 07.40 Wib pengemudi yang terjepit sudah berhasil dievakuasi dan arus lalulintas berangsur-angsur secara perlahan mulai bergerak. Begitu pula mobil yang alami kecelakaan menjadi tontonan pengendara yang sedang melintas. (bid)
