Nobar Film Pohon Terkenal, Kapolres Bangkalan : Menjadi Akpol Itu Gratis !

(Nobar Film Pohon Terkenal, Kapolres Bangkalan : Menjadi Akpol Itu Gratis !)
Tribratanewsbangkalan.com -  “Pohon Terkenal” adalah film Indonesia tahun 2019 yang merupakan film pertama produksi Divisi Humas Kepolisian Republik Indonesia. Film ini mengambil latar Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, di mana tempat perwira polisi dididik sejak muda. Disinilah kehidupan seorang perwira dimulai. 

Perjalanan yang tidak mudah itulah, yang membuat Kapolres Bangkalan pun menjadi tergugah dengan adanya film pohon terkenal ini. Kisah taruna taruni yang diperankan oleh Umay Shahab, Laura Theux, dan Raim Laode sebagai pemeran utama membuat film ini mendapat tempat khusus di hati masyarakat. 

Hal ini diutarakan langsung oleh Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa'ludin Tambunan S.I.K., M.H. yang hari ini, Jum'at (29/03/2019) mengajak masyarakat Bangkalan yang terdiri dari anak anak muda, netizen, dan masyarakat serta Bhayangkari Bangkalan menonton film Pohon Terkenal di CGV Marvel, Surabaya memberi kesan yang bisa menjadi inspirasi siapa saja untuk mendaftar menjadi anggota Polisi. 

“Dari film ini, kita belajar bahwa menjadi anggota kepolisian terutama Akpol bisa diikuti oleh siapapun dari berbagai macam kalangan. Anak petani, anak jenderal, anak pegawai negeri semua sama rata saat harus menempuh pendidikan di Akpol Semarang,”urai Kapolres Bangkalan kepada tribratanewsbangkalan.com yang ikut nobar petang ini.

"Bagi saya pribadi, ini memori buat saya, mengingat kembali dimana perjuangan dan kebersamaan menjadi penyemangat. Tak memandang hitam dan putih, suku, dan ras. Semua menjadi satu untuk mengabdi pada nusa dan bangsa,"lanjut AKBP Boby. 

Lebih lanjut lagi, menurut lulusan Akpol tahun 1999 tersebut Judul film ini berasal dari istilah di lingkungan akademi kepolisian (akpol) bagi taruna atau taruni yang kerap berulah. Tiap angkatan di Akpol memiliki ‘pohon terkenal’.
“Masa depan mereka kini tidak lagi menjadi milik sendiri, Siapa yang akan bertahan dan siapa yang akan menyerah, Terutama ketika cinta dan hati menjadi taruhannya. Karena menjadi perwira Polisi adalah tanggung jawab terhadap bangsa dan negara” Pungkas perwira yang pernah menjabat sebagai mantan Kasubdit III Jatanras Direskrimum Polda Jatim tersebut. (Duwi)

Postingan populer dari blog ini

“Giat Polisi Baik,” Satbinmas Polres Bangkalan Berikan Bantuan Sosial di Ramadhan Penuh Berkah

Jum'at Pagi, Waka Polres Pimpin Apel di Mapolres

Hari Kedua, Polres Bangkalan dan BKO Brimob Polda Jatim Amankan Rekapitulasi Suara di KPU